SURABAYA, PustakaJC.co - Tiongkok kembali mencuri perhatian dunia dengan pembangunan Huajiang Grand Canyon Bridge, sebuah jembatan gantung raksasa yang digadang-gadang bakal menggeser pamor Golden Gate Bridge di San Francisco.
Dengan struktur baja seberat 22.000 ton setara tiga Menara Eiffel jembatan ini akan menjadi salah satu yang paling spektakuler secara teknis dan visual. Pembangunannya dimulai pada 18 Januari 2022 dan ditargetkan selesai pada 30 Juni 2025. Hingga awal tahun ini, progres konstruksi telah mencapai 95 persen.
“Jembatan ini akan menjadi simbol kekuatan teknologi dan rekayasa Tiongkok di mata dunia,” ujar Zhang Shenglin, Kepala Insinyur dari Guizhou Highway Group, seperti dilansir detiktravel, Jumat (18/04/25).
Lebih dari sekadar proyek prestisius, jembatan ini dibangun untuk mempercepat konektivitas di Provinsi Guizhou yang dikenal memiliki medan pegunungan ekstrem. Sebelumnya, kendaraan membutuhkan waktu hingga dua jam untuk melintasi ngarai curam. Dengan kehadiran jembatan ini, waktu tempuh dipangkas drastis menjadi hanya satu menit.