SURABAYA, PustakaJC.co - Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya akan hadir dengan pembaruan berupa terowongan pejalan kaki menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, melakukan peninjauan terhadap progres pengerjaan Tunnel Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) yang menghubungkan ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) pada Senin (9/12).
Dalam kunjungannya, Wali Kota Eri memastikan bahwa proyek ini sudah berada di tahap penyelesaian dan hanya menyisakan beberapa perbaikan minor.
Wali Kota Eri juga menjelaskan bahwa sejumlah uji coba telah dilakukan untuk memastikan tidak ada kebocoran pada terowongan bawah tanah ini. Meskipun ada beberapa titik kebocoran yang ditemukan, masalah tersebut sudah ditangani dengan segera.
“Alhamdulillah hari ini tinggal finishing yang sudah dilakukan, karena kemarin memang ada uji coba-uji coba terkait dengan kebocoran-kebocoran. Karena ini kan berada di dalam tanah, jadi kita uji coba ada kebocoran apa tidak, tapi kemarin sudah diatasi kebocoran-kebocoran itu. Jadi, insyaallah 10 hari ke depan bangunan ini akan selesai,” kata Eri.
Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota Eri didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Arif Fathoni, serta sejumlah kepala perangkat daerah, seperti Asisten I Erna Purnawati, Kepala Dinas Perhubungan Tundjung Iswandaru, dan Direktur Operasional KBS Nurika Widyasanti.
Eri bersama rombongan memeriksa setiap bagian terowongan TIJ-KBS, termasuk lantai, dinding, dan area sekitarnya.
Tunnel TIJ-KBS dirancang untuk memberikan pengalaman menarik bagi pengunjung. Dari area parkir TIJ hingga pintu masuk KBS, pengunjung akan disuguhkan video mapping bertema suaka margasatwa, yang menciptakan suasana baru sebelum mereka memasuki kebun binatang.
“Ketika dari parkir menuju ke KBS, kita akan menikmati suasana yang baru, karena ada diorama-diorama yang terkait dengan kebun binatang. Jadi pengunjung akan merasakan sensasi yang baru. Insyaallah nanti di tahun baru, khususnya masyarakat Surabaya, bisa menikmati kebun binatang dengan suasana yang berbeda,” ungkap Eri.
Wakil Ketua DPRD Surabaya, Arif Fathoni, memberikan pujian atas inovasi Wali Kota Eri dalam menciptakan destinasi baru yang semakin memperkuat posisi Surabaya sebagai Kota Layak Dunia.
“Masyarakat Surabaya alhamdulillah memiliki pemimpin yang berinovasi ya, dari KBS yang dahulunya begitu-begitu saja, kini di masa Wali Kota Eri Cahyadi bisa membuat inovasi TIJ. Ini merupakan wahana baru yang akan menarik lebih banyak pengunjung,” kata Fathoni
Toni menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur seperti TIJ-KBS merupakan bagian dari upaya untuk memenuhi standar Kota Kelas Dunia, yang meliputi sektor kesehatan, transportasi, dan pariwisata.
Dengan inovasi ini, diharapkan Surabaya tidak hanya semakin dikenal sebagai destinasi wisata, tetapi juga sebagai kota yang memiliki infrastruktur modern dan ramah bagi warganya.
Ke depan, proyek ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang luas, baik bagi pengunjung maupun bagi kemajuan kota secara keseluruhan. (nov)