Dalam sambutannya, Pj. Sekdaprov Bobby menyampaikan bahwa agenda tahunan Pemprov Jatim ini sebagai bentuk perhatian dan kehadiran pemerintah bagi masyarakat yang ingin melaksakanan mudik dengan aman dan nyaman. Utamanya bagi masyarakat yang mudik menggunakan sepeda motor, harapannya bisa mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas.
“Ini adalah bagian dari menegakkan keselamatan di jalan raya, khususnya pengguna sepeda motor. Karena motor ini tidak dirancang untuk perjalanan jarak jauh, sehingga rawan terjadi kecelakaan mengingat lawannya adalah kendaran yang lebih besar. Ditambah kemampuan berkendara orang berbeda-beda,” ungkap Bobby.
Ia melanjutkan, pada tahun ini diperkirakan sekitar 37,6 juta masyarakat akan mudik lebaran menuju Jatim, atau sekitar 19,44 persen dari total keseluruhan pemudik di Indonesia. Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 20 persen dari tahun sebelumnya yang tentunya dapat meningkatkan potensi kasus kecelakaan di masa angkutan lebaran tahun 2024 khususnya penggunaan sepeda motor.