Wisata

Pameran Batik Larangan Keraton Yogyakarta

Pameran Batik Larangan Keraton Yogyakarta
Dok masia

YOGYAKARTA, PustakaJC.co - Taman Pintar Jogja menggelar pameran batik ke-3 setelah terakhir diadakan pada 2019. Pameran batik kali ini bertajuk Adiwastra Narawita: Kain Indah Sang Raja.

 

Pameran ini menampilkan koleksi batik Keraton Jogja yakni batik Awisan Ndalem atau batik Larangan. Batik Larangan ini penggunaannya terikat dengan aturan-aturan tertentu di Keraton dan tidak semua orang boleh memakainya.

 

Selain itu, ada koleksi dari Puro Pakualaman yang menampilkan kain batik bertema Dhaup Ageng Pakualaman: Kemilau Sang Surya Mulyarja. Total ada 27 koleksi yang dipamerkan.

 

"Jadi ada 27 koleksi yang tampil untuk kali ini, gabungan dari Puro dan Keraton," ujar Kepala UPT Pengelolaan Taman Budaya, Retno Yuliani kepada wartawan, Jumat (28/10/2022).

 

"Jadi dari Kadipaten Puro Pakualaman itu mengangkat tema dengan Dhaup Ageng. Kemudian dari Keraton Yogyakarta batik Awisan atau Larangan yaitu batik-batik yang tak bisa digunakan sembarang orang khususnya saat berkunjung ke Keraton," tambahnya.

 

Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara yang hadir dan membuka pameran ini menjelaskan, alasan pihak Keraton Yogyakarta memilih Batik Larangan untuk ditampilkan di pameran batik kali ini.

 

"Jadi karena kita ini sudah tahun ketiga, dan kita mencoba untuk menghadirkan sesuatu yang baru terus. Kalau kemarin sempat ada motif pada saat pernikahan, lalu tahun ini memang meng-highlight batik Larangan dan batik Radya Katyasa," jelasnya.

 

Pameran batik ini diselenggarakan di Dome Area Gedung Oval Taman Pintar Jogja, berlangsung dari 28 Oktober hingga 3 November 2022. (int)

Baca Juga : Tanjung Papuma: Surga Pantai dengan Pasir Putih Menawan
Bagikan :