YOGYAKARTA, PustakaJC.co - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga menghabiskan libur lebaran di D.I. Yogyakarta, tepatnya tinggal di Gedung Agung untuk beberapa hari. Tentunya, hal ini memberikan kebanggan tersendiri, khususnya bagi masyarakat Yogyakarta. Sebab, Presiden Jokowi tinggal di sebuah bangunan yang merupakan cagar budaya di Kota Gudeng itu.
Melansir dari setneg.go.id, Gedung Agung merupakan sebutan untuk Istana Kepresidenan Yogyakarta. Gedung Agung atau yang juga dikenal sebaagi Gedung Negara berlokasi di ujung selatan Jalan Akhmad Yani, Kelurahan Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Kota Yogyakarta. Kompleks Gedung Agung berdiri di atas lahan seluas 43.585-meter persegi.
Sejarah Gedung Agung
Dikutip dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, pendirian Gedung Agung dilaksanakan pada 1824 di bawah pemerintah Hindia Belanda dengan Residen Jonkheer Anthonie Hendrik Smissaert sebagai pemrakarsanya. Pada saat itu, gedung ini digunakan sebagai kantor residen karena letaknya strategis. Di samping itu, lokasi Gedung Agung bersebrangan dengan Museum Benteng Vrendeburg, bekas benteng Belanda.