Wisata

DIY Siapkan Ragam Travel Experience Unik untuk Delegasi G20 di Borobudur-Prambanan

DIY Siapkan Ragam Travel Experience Unik untuk Delegasi G20 di Borobudur-Prambanan
dok th

YOGYAKARTA, PustakaJC.co - PT Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan, Borobudur dan Ratu Boko menyatakan telah mempersiapkan travel experience unik untuk menjamu para delegasi G20 yang akan digelar di Yogyakarta pada 16-18 Maret 2022.

 

"Kami sudah siapkan travel experience di tiap destinasi unggulan yang disambangi," kata Direktur Utama PT TWC Edy Setijono, Rabu, 16 Maret 2022.

 

Travel experience itu antara lain dinner dengan panorama Candi Prambanan, sunrise dan breakfast di Bukit Dagi menikmati panorama Candi Borobudur hingga menonton pertunjukan legendaris Sendratari Ramayana dan Dramatari Roro Jonggrang. "Sajian dan pelayanan saat gala dinner di TWC Prambanan juga menjadi fokus yang diutamakan," kata Edy.

 

Selain itu, The Manohara Hotel Yogyakarta sebagai salah satu anak usaha PT TWC bakal menghadirkan menu unggulan berformat set menu maupun buffet dengan varian menu western, nusantara maupun asia.

 

Edy mengatakan ada tiga side event agenda G20 khusus pada Maret 2022, yakni tanggal 17, 24 dan 25 yang semuanya berlangsung di kawasan TWC itu. Destinasi yang menjadi tempat pelaksanaan kegiatan G20, diantaranya Candi Prambanan, Rama Shinta Resto Teater beserta Teater dan Pentas Ramayana serta Dagi Abhinaya di kompleks TWC Borobudur.

 

"Untuk Taman Mini Indonesia Indah masih jalani proses revitalisasi untuk menyambut delegasi G20 di kuartal ketiga tahun 2022 ini," kata Edy.

 

Adapun kegiatan G20 yang dihelat di kawasan TWC antara lain G20 Education Working Group (EdWG), G20 on Environment Deputies Meeting and Climate Sustainability Working Group (EDM-CSWG) dan G20 Energy Transition Working Group (ETWG).

 

"Kami mempersiapkan kawasan serta pelayanan operasional berstandard internasional," kata Edy soal agenda kerja forum internasional yang diikuti 19 negara dan satu lembaga Uni Eropa ini.

 

Edy mengatakan PT TWC sebagai pengelola destinasi berbasis cagar budaya mendukung penyelenggaraan G20 sebagai salah satu program yang turut memajukan industri pariwisata. "Kami optimis agenda kerja Presidensi G20 Indonesia 2022 ini akan menggairahkan sektor pariwisata dan jasa pendukungnya," kata dia.

 

Menurut Edy, ini menjadi momentum untuk mengaktivasi penyelenggaraan pariwisata berkualitas untuk mendukung pemulihan pariwisata menuju era pascapandemi. "Sejak akhir tahun lalu kami sudah fokus untuk persiapan menyambut G20 ini, khususnya persiapan kawasan," ujarnya.

 

Saat rangkaian acara tersebut berlangsung, PT TWC menyatakan tetap menerapkan protokol kesehatan bagi para delegasi G20 melalui pembatasan mobilitas maupun interaksi dilakukan bagi para peserta. "Kami berkoordinasi dengan berbagai pihak, mengingat destinasi kami digunakan oleh tiga agenda kerja dari tiga kementerian berbeda," kata Edy. (int)

Baca Juga : Kedung Tarukan: Dari Rawa, Sarang Preman, hingga Pusat Gerakan Reformasi dan Budaya
Bagikan :