Wisata

Menyaksikan Kemeriahan Musik Nusantara dalam Relief Candi Borobudur

Menyaksikan Kemeriahan Musik Nusantara dalam Relief Candi Borobudur
dok borobudur

 

Dwi juga menjelaskan, ada panil lain yang menggambarkan seorang musisi pria dalam posisi duduk bersila memainkan waditra berdawai. Kepala musisi hanya berambut pendek, tanpa mengangkat kepala, berkain panjang bawahan dan tidak mengenakan aksesoris.

 

Lingkungan penyajiannya adalah di bawah pohon yang rindang, di lingkungan permukiman luar keraton. Tergambar dua orang perempuan dari lingkungan bangsawan dan pada sisi lainnya menggambarkan orang sedang terlibat dalam pemberian derma.

 

“Areal yang digambarkan adalah lingkungan di luar keraton, di permukiman rakyat jelata,” bebernya.

 

Menurut Dwi, waditra berdawai ini kemungkinan besar pernah terdapat di Jawa jauh sebelum tahun 907 Masehi. Terbukti pada Prasasti Taji menyebut tentang permainan rawana-hasta.

Baca Juga : Watu Dodol, Batu yang Berdiri Kokoh di Tengah Jalan Situbondo – Banyuwangi
Bagikan :