Para ilmuan di Universitas Airlangga dan Universitas Katolik Widya Kencana ternyata tergelitik dengan songgolangit sebagai campuran herbal. Tanaman ini terbukti berkhasiat analgesik dan antinflamasi.
Analgesik ialah penghilang rasa sakit dan antiflamasi disebut juga antiradang. Hal yang istimewa, penelitian itu menyebutkan songgolangit tak beracun. Dia disebut aman bagi liver dan ginjal.
“Tanaman anggota keluarga suku Asteraceae itu juga kalium, magnesium, dan kalsium yang baik untuk tubuh,” paparnya.
Saat ini diketahui terdapat 3 zat aktif pada songgolangit: flavanoid tanin, saponin tanin, dan flavonoid saponin. Flavonid tanin bersifat menyejukan dan menghilangkan rasa nyeri rematik pada tulang dan pinggang.
Saponin tanin berguna sebagai antiradang, antibiotik, peluruh kencing, pereda sakit, dan penurun asam urat. Hal yang terakhir adalah flavonoid saponin, juga bersifat analgesik.
Sebagai analgesik dan antiflimasi songgolangit terasa khasiatnya pada konsentrasi 40 persen atau 2,2 gram berat kering daun. Itu setara dengan jumlah seduhan berbentuk teh sebanyak 1 kantong berukuran 8 cm x 8 cm.