Fase selanjutnya, saat seorang manusia dewasa telah menyerahkan dirinya kepada Sang Pencipta. Fase ini disimbolkan oleh sumbu yang ditarik dari Keraton hingga ke Tugu Pal Putih. Tugu Pal Putih ini juga merupakan simbol dari “Manunggaling Kawula Gusti”.
Fase terakhir, ketika kehidupan manusia telah berakhir dan menjadi satu dengan Sang Pencipta. Fase ini disimbolkan oleh sumbu yang ditarik dari Tugu Pal Putih hingga ke Gunung Merapi.
Sumbu filosofis ini adalah sebuah kebanggaan bagi masyarakat Yogyakarta yang juga menjadi nilai budaya yang dipertahankan dari generasi ke generasi. Tidak hanya menjadi kebanggaan, sumbu filosofis ini juga menjadi pedoman hidup bagi beberapa masyarakat Yogyakarta yang masih menjunjung tinggi nilai luhur budaya Jawa. (int)