1. Awal Kedatangan Sunan Ampel ke Jawa
Raden Rahmat bersama ayahanda ke Jawa untuk menyebarkan dakwah Islamiyah, disertai dengan saudara tuanya Ali Musada dan kawannya bernama Abu Hurairah, putra dari Raja Champa. Mereka datang di Tuban.
Mereka menetap di Tuban selama beberapa saat, sampai suatu ketika sang ayah wafat. Raden Rahmat sempat berangkat ke Majapahit menemui bibinya yang dinikahi Raja Majapahit yang memeluk agama Buddha.
Babad Ngampeldenta mengungkapkan bahwa peresmian Raden Rahmat menjadi imam di Surabaya dengan gelar sunan dan kedudukan wali di Ngampeldenta, digelar oleh Raja Majapahit. Dengan begitu, Raden Rahmat dikenal dengan sebutan Sunan Ampel.