Tokoh

Dyah Wiyat

Kisah Cinta Segitiga dalam Intrik Kekuasaan di Majapahit

Kisah Cinta Segitiga dalam Intrik Kekuasaan di Majapahit
Dok pinterest

SURABAYA, PustakaJC.co - Kisah asmara selalu menghiasi berbagai kerajaan kuno di Indonesia. Tidak terkecuali Kerajaan Majapahit. Kisah ini melibatkan adik perempuan dari raja kedua Majapahit, prabu Jayanegara yang bernama Dyah Wiyat.

 

Dyah Wiyat merupakan putri kedua dari Raden Wijaya, pendiri Kerajaan Majapahit dengan Gayatri. Kakak kandungnya adalah Dyah Gitarja atau dikenal sebagai Tribhuwana Tunggadewi yang kelak menjadi raja ketiga Majapahit.

 

Pada pemerintahan kakaknya, Dyah Wiyat diangkat sebagai raja bawahan di daerah Daha atau sekarang Kediri. Dirinya bergelar Rajadewi Maharajasa Bhre Daha ketika menjabat sebagai bupati di Daha.

 

Posisi ini terus dipegangnya sampai dia meninggal pada masa pemerintahan Hayam Wuruk, keponakan sekaligus menantunya. Serta perannya tak tergantikan, termasuk dalam cerita panjang dan kemegahan Kerajaan Majapahit.

Baca Juga : Kisah Cinta Segitiga dalam Intrik Kekuasaan di Majapahit
Bagikan :