Tokoh

Raden Saleh

Pelukis yang Mencintai Bogor dengan Abadi

Pelukis yang Mencintai Bogor dengan Abadi
Dok wikipedia

 

Lukisan pohon aren, pinang, rasamala, kedaung, dan timbul, juga peralatan pertanian, seperti golok, arit dan ani-ani, mengingatkan pada Bogor dan Jawa Barat umumnya. Belum lagi lukisan Megamendung dan Gunung Gede-Pangrango.

 

“Saya membayangkan Raden Saleh kecil itu anak yang cerdas, pemberani, agak jahil yang sangat senang tinggal di kamar loteng rumah dinas Payen di kebun raya. Sebab lukisannya, Penangkapan Pangeran Diponegoro, memperlihatkan karakternya,” kata Katherina Achmad pelukis yang tinggal di Bogor.

 

Lukisan yang dibuat Raden Saleh kecil, kemungkinan tentang anatomi tumbuhan, sebagaimana tugas yang diemban Payen sebagai pelukis koleksi kebun raya, tetapi hingga kini belum ditemukan.

 

Endang Sasmita, pemerhati sejarah Bogor mengatakan, orang Bogor kecuali komunitas pelukis, banyak yang tidak tahu Raden Saleh. Walaupun dua lukisannya Perburuan Banteng dan Harimau Minum tersimpan di museum Istana Bogor.

 

“Jujur saja, orang Bogor, kecuali komunitas seniman, kalau ditanya Raden Saleh hanya tau nama gang atau jalan, siapa Raden Saleh? Tidak ada yang mengerti, padahal di maestro,” tuturnya.

Baca Juga : Langgam Ngaji Sang Kiai
Bagikan :