Tokoh

Kiai Moh Ashiem Ilyas

Pencipta Lambang Pesantren Tebuireng Jombang

Pencipta Lambang Pesantren Tebuireng Jombang
dok khayal

 

Dari hasil penjualannya, ia berangkat ke Surabaya dengan menaiki bus Lestari. Kala itu ongkos transportasinya Rp2,5 (pulang pergi Rp5). Sesampainya di Surabaya, ia membeli bolpoin pelikan (berlogo angsa) Rp260 (tanggal pembelian pena, 27 November 1953 tertera di bolpoin Kiai Ashiem).   Lewat perantara ujung bolpoin yang terdapat emas 14 karat itu, Kiai Ashiem mencorat-coret dan merancang lambang Tebuireng tanpa adanya perintah dari kiai.

 

Kebetulan kala itu Pesantren Tebuireng belum memiliki lambang. Gambar lambang dan arti dari setiap komponen berwarna hijau dan bertuliskan Arab. Adapun cetakan pertama penggunaan logo itu, dipakai pada kartu pos Tebuireng. Di balik kartu tersebut terdapat keterangan surat pemberitahuan (Model CK). Kemahiran Kiai Ashiem dalam menggambar dan menulis, Ny Fathimah Al-Batoul menyaksikannya di masa kanak-kanak.

 

Saat tinggal di Mayang, ayahnya suka mengajari anak-anaknya menulis Arab. Di saat tinta bolpoin habis, beliau memberikan bolpoin yang ia gunakan untuk membuat lambang Tebuireng. Kala itu sang ayah memberikannya di saat malam hari yang kondisinya gelap (belum ada listrik).

Baca Juga : KH Abdul Hamid Pasuruan
Bagikan :