Prestasi membanggakan kembali diukir Jawa Timur di kancah Nasional. Untuk kali kedua, Jawa Timur berhasil menjadi juara umum Lomba dan Apresiasi Wana Lestari Tahun 2022 yang digelar oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Dari lima kategori yang dilombakan, Jatim berhasil menyabet lima peringkat terbaik sehingga menjadi juara umum. Rincinya yaitu Terbaik I kategori Kelompok Tani Hutan, Terbaik I kategori Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat, Terbaik I kategori Kader Konservasi Alam dan Terbaik I kategori Kelompok Pecinta Alam. Dan Terbaik II untuk kategori Penyuluh Kehutanan ASN.
Atas prestasi ini, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono menyampaikan apresiasinya. Berikut kutipan wawancara PustakaJC.co bersama Sekdaprov Jatim, Adhy Karyono, Jumat (2/9/2022).
Pertama, penghargaan sebagai juara umum ini adalah kali kedua bagi Jatim. Hal yang sangat membanggakan tentunya. Menurut Bapak, kedepannya agar tetap mampu bertahan sebagai juara umum, apa yang harus dilakukan?
Bagi Pemprov Jatim prestasi tahun ini dan tahun kemaren selain membanggakan juga memberi tanggung jawab besar untuk membuktikan bahwa kita layak meraih prestasi tersebut.
Di Jawa Timur, melalui Dinas Kehutanan kami melakukan kegiatan pembinaan penyuluhan kehutanan, monitoring dan evaluasi kelembagaan Kelompok Tani Hutan, pembinaan Kader Konservasi Alam dan Kelompok Pecinta Alam secara rutin dan terarah, serta menjadikan koordinasi dan kolaborasi sebagai satu norma yang wajib dilakukan, dengan memperhatikan peraturan perundangan yang ada. Kami juga terus mengidentifikasi dan menyiapkan penyuluh kehutanan, KTH unggulan, PKSM, KKA dan KPA di setiap CDK yang layak menjadi wakil Jatim di lomba Wana Lestari untuk tahun berikutnya.
Selanjutnya, ada lima kategori yang berhasil dimenangkan oleh Jatim sehingga menjadi Juara umum, bentuk apresiasi seperti apakah yang layak didapatkan oleh para rimbawan yang berhasil mengharumkan nama Jatim ini?
Terkait apresiasi yang patut diberikan kepada para pemenang, Saya kira kami akan memberikan sesuai kebutuhan yang bersangkutan
Contoh untuk penyuluh kehutanan ASN, saya kira pengembangan karir yang bersangkutan menjadi hal yang harus kami siapkan. Untuk kelompok masyarakat, baik PKSM, KTH, KKA dan KPA, fasilitasi peningkatan kapasitas, dan saya kira bantuan sarana alat ekonomi produktif menjadi alternatif, agar mereka mampu meningkatkan nilai tambah produk dari komoditas yang selama ini mereka usahakan. Harapannya pendapatan mereka bisa meningkat
Kemudian, kejuaraan ini tentu atas andil semua pihak di Pemprov Jatim. Bagaimana kemudian bentuk dukungan dan arahan untuk Dinas Kehutanan yang notabene bertanggung jawab atas kelestarian hutan dan para rimbawan Jatim?
Terkait kelestarian hutan di Jawa Timur, bahwa Ibu Gubernur sangat konsen terkait isue pelestarian alam, menjaga kelestarian hutan sebagai sistem penyangga kehidupan umat manusia, yang tentunya juga hutan dapat dikelola untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dinas Kehutanan sebagai OPD pengampu telah menyusun renstra memperhatikan permasalahan yang ada di tapak, dan menggunakan semua sumberdaya yang ada untuk dapat terus melaksanakan upaya pelestarian hutan, lahan dan sumber mata air, bahkan kita memberikan kesempatan semua pihak yang bermaksud mendukung upaya pelestarian itu untuk ikut berperan.
Partisipasi masyarakat saat ini sedang kita bangun, kami libatkan para pihak yang peduli atas hal tersebut.
Sebagaimana diketahui, Lomba Wana Lestari adalah salah satu metode penyuluhan yang dilaksanakan untuk menetapkan perorangan, kelompok atau aparatur pemerintah yang berprestasi dalam memberdayakan dan mengubah perilaku masyarakat dalam pembangunan bidang lingkungan hidup dan kehutanan melalui mekanisme penilaian tertentu.
Pada Lomba Wana Lestari Tingkat Nasional Tahun 2022, Provinsi Jawa Timur mengirimkan peserta untuk 5 (lima) kategori lomba.
Kategori Penyuluh Kehutanan ASN diwakili oleh Sdri. Yanti Dwisulistyo Rahayu, S.Hut dari CDK Wilayah Nganjuk, Kategori Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat yang diwakili oleh Sdr. Jais dari CDK Wilayah Malang, Kategori Kelompok Tani Hutan yang diwakili oleh KTH Kepuh dari CDK Wilayah Nganjuk, Kategori Kader Konservasi Alam yang diwakili oleh Sdr. Slaman dari CDK Wilayah Sumenep, dan Kategori Kelompok Pecinta Alam yang diwakili oleh KPA Gempa Adventure dari CDK Wilayah Pacitan.
Pengukuhan Jatim sebagai Juara Umum di ajang Lomba dan Apresiasi Wana Lestari Tahun 2022 dilakukan pada hari Selasa tanggal 16 Agustus 2022, lalu oleh Prof (HC), Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Arboretum Ir. Lukito Dayadi, M.Sc. Gedung Manggala Wanabakti Jakarta. Menteri LHK tersebut secara langsung melakukan penyerahan trophy dan piagam penghargaan kepada para juara lomba wana lestari. (ayu)
