Tokoh

Seri Pelukis Indonesia

Affandi, Karyanya Abadi Dirawat oleh Zaman

Affandi, Karyanya Abadi Dirawat oleh Zaman
dok museum affandi

 

Sudjojono yang ketika itu menjadi organisator seniman di Jakarta menyanggupi permintaan Bung Karno. Dirinya kemudian mendelegasikan titah Bung Karno tersebut kepada sahabatnya, Affandi.

 

Dalam konsepnya, poster itu akan diisi dengan gambar lelaki gagah yang berteriak dengan kedua tangan terkepal dan dililit rantai yang terputus, sedangkan latar belakangnya adalah bendera merah-putih.

 

Dalam buku bunga rampai Riwayat yang Terlewatkan, Affandi kemudian memilih pelukis muda Dullah sebagai modelnya. Tak perlu waktu lama bagi Affandi untuk melukisnya. Hanya saja, poster ini terasa kurang karena tidak ada teks yang kuat.

 

Lalu datanglah penyair Chairil Anwar yang kemudian diminta Sudjojono untuk membuat kata-kata singkat, tetapi menggugah. Kontan saja, Chairil berujar “Bung Ayo Bung”. Itulah kalimat yang didengarnya dari pekerja seks di sekitar Planet Senen.

Baca Juga : Kisah Cinta Segitiga dalam Intrik Kekuasaan di Majapahit
Bagikan :