Tokoh

Rasiyo, Sekdaprov Jatim Era Gubernur Soekarwo (1)

Belajar Keteladan Hidup dari Seorang Guru

Belajar Keteladan Hidup dari Seorang Guru
Dok ekslusive

 

Nah, dengan kondisi yang demikian ini, bagaimana Bapak menjaga harmonisasi dalam Pemerintahan Provinsi Jatim?

Iya, jadi kembali, bahwa Sekda adalah jembatan antara OPD dengan Gubernur. Salah satu tugas Sekda adalah menjaga harmonisasi hubungan antar keduanya. Serta, menjaga kekompakan antar OPD. Lalu, apa yang saya lakukan? Pada waktu menjadi Sekda, saya pelan-pelan mengubah stigma bahwa Sekda itu sangar, bahwa Gubernur itu sangar agar komunikasi terjalin baik. Selain itu, saya juga mengadakan kegiatan-kegiatan yang bisa mempererat hubungan di luar pekerjaan, misalnya, dengan diadakannya senam di Jumat pagi dilanjutkan dengan sarapan pagi bersama. 

Mengapa senam, karena saya berpikir, otak ini, kalau terus menerus dipakai bekerja suntuk juga, nah merefreshnya dengan apa? Ya salah satunya dengan olah raga. Dengan begitu otak menjadi segar kembali. Setelah itu, dilanjutkan dengan sarapan bersama. Menunya memang tidak mewah, yang penting di sini semuanya bisa kumpul dan bisa ngobrol bersama tentang berbagai hal, termasuk pekerjaan, namun kemasannya santai dan lebih kekeluargaan.

Rasiyo berdiskusi bersama Gubernur Khofifah dan Gubernur Imam Utomo dalam giat PMI Jatim

 

Lalu, bagaimana kinerja Rasiyo selama menjadi SekdaProv Jatim dan apa saja legasi Rasiyo untuk Jatim?

-Bersambung-

Baca Juga : Pencipta Kode Pos yang Terinspirasi Lagu Dari Sabang Sampai Merauke
Bagikan :