Tokoh

Mangkunegara VI

Sang Reformis yang Terlupakan

Sang Reformis yang Terlupakan
dok puromangkunegaran

 

Ketika itu Keraton Mangkunegaran memiliki utang kepada Pemerintah Kolonial Belanda. Namun dengan kemampuan pengelolaan ekonomi dari Mangkunegara VI, akhirnya mereka sanggup melunasi utang kepada Belanda, bahkan sampai surplus.

 

Keraton Mangkunegaran sebenarnya sempat berjaya pada saat dipimpin oleh KGPAA Mangkunegara IV (1853-1881). Tetapi setelah digantikan oleh putranya, Mangkunegara V (1881-1896) perekonomian kerajaan mulai merosot.

 

Hal ini terjadi karena adanya resesi ekonomi global, lahan pertanian yang rusak karena hama, juga beberapa blunder ekonomi yang dilakukan menambah kemerosotan negara.

 

Ketika Mangkunegara VI naik takhta (1896-1916) dirinya mulai menggalakkan reformasi pada segala aspek kehidupan di Pura Mangkunegaran. Salah satunya adalah memangkas anggaran-anggaran yang dianggap tidak penting, seperti pesta.

 

Mangkunegara VI memang pribadi yang sangat efisien, hal ini tidak lepas dari didikan orang tuanya yang mengajarinya agar tidak hidup berfoya-foya. Padahal dirinya adalah putra dari Mangkunegoro IV, raja terkaya di Jawa saat itu.

Baca Juga : Legenda Cikal Bakal Gondanglegi Malang
Bagikan :