DOLOK SANGGUL, PustakaJC.co - Nama Fajirah Hasana Habeahan kini harum di MAN Humbang Hasundutan (Humbahas). Siswi asal Desa Matiti, Kecamatan Dolok Sanggul ini lolos Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 dan diterima di Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Universitas Indonesia (UI), salah satu prodi paling bergengsi di Indonesia.
Diterima di Fakultas Kedokteran Gigi UI bukanlah hal mudah. Menurut data SNPMB 2024, prodi ini hanya menerima sekitar 2,3% dari total pendaftar di jalur SNBP. Fajirah pun mengaku tak menyangka namanya tercantum sebagai mahasiswa baru. Dilansir dari kemenag.go.id Sabtu (5/4/2025).
“Ini adalah kebahagiaan dan kebanggaan besar bagi saya, keluarga, dan sekolah. Saya tidak pernah menyangka bisa diterima di UI lewat jalur SNBP,” ujar Fajirah kepada Humas MAN Humbahas, Sabtu (5/4/2025).
Kecintaannya terhadap dunia kesehatan sudah tumbuh sejak kecil. Karena itu, memilih Program Studi Pendidikan Dokter Gigi merupakan keputusan yang sangat personal baginya.
“Saya memilih Kedokteran Gigi karena bidang ini menggabungkan ilmu dan kepedulian terhadap kesehatan masyarakat. Ini selaras dengan impian saya untuk berkontribusi langsung di bidang kesehatan,” tutur siswi MAN itu
Fajirah juga dikenal sebagai siswi yang giat belajar. Ia menempuh program akselerasi sejak MTs hingga MA dan pernah menyabet Juara III pada ajang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) bidang Kimia tingkat Provinsi Sumatera Utara.
Meski berasal dari daerah, Fajirah tak gentar menghadapi tantangan pendidikan di lingkungan baru.
“Tantangan terbesarnya adalah adaptasi dengan teman-teman dari kota yang sudah lebih berpengalaman secara sosial dan akademik. Tapi saya melihat itu sebagai peluang untuk belajar dan berkembang,” ungkap wanita asal desa Matiti itu
Ia juga menyampaikan bahwa dukungan penuh dari orang tua, guru, serta lingkungan sekolah sangat berperan besar dalam prosesnya meraih prestasi.
Fajirah Hasana menjadi inspirasi nyata bahwa siswa madrasah, khususnya dari daerah, memiliki potensi besar untuk bersaing di tingkat nasional. Dengan tekad, kerja keras, dan dukungan yang tepat, tidak ada batas untuk mewujudkan impian. (Ivan)
