Pendidikan & Sastra

Kemendikdasmen Kerja Sama Dengan KLH Untuk Pendidikan Ramah Lingkungan

Kemendikdasmen Kerja Sama Dengan KLH Untuk Pendidikan Ramah Lingkungan
Kemendikdasmen Kerja Sama Dengan KLH Untuk Pendidikan Ramah Lingkungan ( dok direktorat jenderal pendidikan vokasi)

 

Sebagai wujud nyata dari komitmen ini, Aksi Bersih Sampah Laut di Pantai Kuta melibatkan 2.115 peserta dari beragam latar belakang, seperti siswa, komunitas masyarakat, petugas kebersihan, dan aktivis lingkungan. Para peserta dibagi ke dalam 10 zona sepanjang dua kilometer untuk melakukan pengumpulan sampah secara terpilah.

 

“Kegiatan ini dirancang untuk mengedukasi masyarakat, memperkuat strategi pengelolaan sampah, dan menjadi langkah konkret dalam mengatasi masalah sampah laut di Bali. Kami berharap Bali dapat menjadi model nasional dalam pengelolaan sampah laut," ujar Hanif.

 

Upaya ini didasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2018 tentang Penanganan Sampah Laut. Meski demikian, keberhasilannya membutuhkan kolaborasi erat dari berbagai pihak. Penandatanganan MoU ini menjadi langkah strategis dalam menyinergikan dunia pendidikan dengan pengelolaan lingkungan.

 

“Kami berharap kesepakatan ini tidak hanya mendorong peningkatan jumlah sekolah Adiwiyata, tetapi juga mencetak generasi muda yang memiliki kesadaran tinggi akan pentingnya menjaga lingkungan. Melalui kerja sama ini, kita dapat menciptakan Indonesia yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan untuk generasi masa depan,” kata Menteri Mu’ti.

 

Kegiatan ini menandai langkah penting dalam mengintegrasikan pendidikan dengan aksi nyata untuk pengelolaan lingkungan. “Mari bersama-sama kita wujudkan Indonesia yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan,” tutup Mendikdasmen. (nov)

Baca Juga : Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Resmi Diluncurkan untuk Pendidikan Karakter
Bagikan :