Tak hanya itu, ia juga menambahkan bahwa saat ini di Jawa Timur terdapat 4.058 lembaga SMA, SMK, dan SLB baik negeri maupun swasta dengan jumlah siswa aktif sebanyak 1.3 juta orang dan potensi lulusan lebih dari 300 ribu per tahun.
“Oleh karena itu, potensi ini harus diupayakan agar lulusan SMA dan SMK Jatim bisa mendapatkan tempat yang sesuai. Utamanya bisa melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi,” tegas Adhy.
“Kesempatan untuk bisa memasuki jenjang pendidikan tinggi inilah yang akan membawa kemajuan bagi Jawa Timur. Karena akan meningkatkan kualitas SDM Jawa Timur,” imbuhnya.