“Asuransi ini kan salah satu produk keuangan yang memungkinkan kita melindungi diri sendiri atau entitas kita dari segala resiko. Ini yang seringkali terlepas dari pemikiran kita. Apapun jurusan pendidikan kita, sebetulnya sangat perlu memahami konteks asuransi bagi pembangunan nasional,” katanya.
Di akhir, mantan Bupati Trenggalek ini berpesan kepada seluruh peserta seminar untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Yakni sebagai upaya memahami pentingnya asuransi bagi diri sendiri dan pembangunan nasional.
“Adik-adik sekalian ini juga perlu dibukakan cakrawalanya terkait pentingnya asuransi. Dengan dibukanya abdimas ini, saya harap ini menjadi kesempatan yang terbuka luas bagi siapa saja. Terima kasih kepada Universitas Pertamina juga tentunya,” katanya.
Tidak hanya itu, kepada seluruh siswa SMA/SMK se Jatim, Emil berpesan untuk terus memaksimalkan potensi dalam membangun karakter diri. Apalagi saat ini meteka ada pada usia yang sangat penting menuju masa depan.
"Untuk itu kita harus memberikan diri kita ruang untuk kegiatan yang membentuk karakter kita. Hal tersebut jika diiringi belajar dan seminar yang membuka wawasan, saya optimis lulusan SMA/SMK akan menjadi lulusan yang holistik,” pungkasnya. (pstk01)