3. Memberikan anak pertanyaan terbuka
Merujuk laman Skidos, orang tua juga bisa memberikan pertanyaan terbuka. Saat anak bertanya, orang tua juga bisa mengajukan pertanyaan lagi kepada anak seperti "bagaimana menurutmu?".
Kemudian setelah anak menjawab, orang tua juga bisa mengembangkan lagi pertanyaan dengan bertanya "mengapa kamu berpikir begitu?". Metode memberikan pertanyaan seperti ini dapat merangsang kemampuan penalaran sang anak.
4. Membantu anak mengevaluasi informasi
Saat ini ada begitu banyak informasi yang bisa diterima oleh anak. Melihat hal ini, cobalah latih anak untuk tidak langsung memercayai satu hal yang sebenarnya belum tentu benar.
Orang tua dapat membantu anak-anak mengajari mereka untuk mengevaluasi informasi baru. Caranya dengan meminta anak memikirkan dari mana atau siapa informasi itu berasal.