Di urutan kedua ada provinsi Jawa Barat dengan jumlah peserta yang diterima sebanyak 11.929 siswa atau 12,63 persen dari total pendaftar yaitu 94.471 siswa.
Kemudian di urutan ketiga, ada Jawa Tengah dengan jumlah yang diterima sebanyak 9.762 siswa atau 13,48 persen dari total pendaftar sebanyak 9.762 siswa.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku bangga dengan capaian ini dan mengapresiasi seluruh pihak yang membantu sehingga prestasi ini bisa diraih Jatim. Utamanya guru, dan kepala sekolah yang telah membimbing siswanya dalam memilih peluang jurusan di berbagai perguruan tinggi favorit. Tentu kerja keras orang tua dan siswa juga sangat menentukan.
Alhamdulillah, kabar ini sangat menggembirakan dan membanggakan karena Jatim mampu menempati peringkat pertama untuk jumlah siswa terbanyak yang diterima di SNMPTN 2022. Dan ini menjadi tahun ketiga berturut-turut, karena peringkat yang sama juga diraih Jatim di tahun 2021 dan 2020. Bahkan jumlahnya meningkat dari tahun ke tahun, ungkap Khofifah, Selasa (5/4) di Gedung Negara Grahadi.