Terkait pencalonan Dirham, Wahid Wahyudi yang dihubungi PustakaJC.co mengatakan, jika anak keduanya itu telah disiapkan sejak 2020 lalu. Hanya saja usianya kurang 9 hari dari persyaratan calon (25 tahun).
"Sehingga saat itu spontan diganti oleh mamanya (Astiti Suwarni)," ujar Wahid yang juga pernah menjabat sebagai Pj Bupati Lamongan tersebut.
Diketahui Astiti Suwarni saat itu yang berpasangan dengan Suhandoyo. Namun langkahnya gagal di Pilbup 2020 kalah dari pasangan Yuhronur Efendi dan Abdul Rouf. Suhandoyo-Astiti Suwarni maraup suara 296.667 suara (37,54%), sementara Yuhronur Efendi-Abdul Rouf unggul diangka 336.154 suara (42,54%).
Seoalah ingin memperbaiki kegagalan itu, Wahid kembali mengajukan keluarganya untuk maju pilkada Lamongan. Pria kelahiran kota Soto Lamongan itu mengajukan Putranya.
Ia mengungkap jika selama ini putranya aktif di berbagai kegiatan anak muda. Di antaranya saat menjadi mahasiswa itu berbagai kegiatan ketuanya adalah Dirham Akbar Aksara.