Menag juga meminta Baznas agar tidak hanya terfokus pada zakat, melainkan juga memperkuat penghimpunan infaq dan sedekah.
“Teman-teman Baznas mungkin ke depan perlu memikirkan bagaimana agar dari ZIS tidak hanya Z-nya yang dominan, tapi juga infaq dan sedekah,” tambahnya.
Ia menegaskan, jika dana umat dikelola secara terstruktur dan terpadu, maka dapat menjadi solusi konkret pengentasan kemiskinan mutlak.
“Tidak boleh lagi ada orang miskin. Karena orang miskin mutlak sekitar dua juta orang, dan membutuhkan dana sekitar Rp24 triliun. Separuhnya saja dikelola Baznas secara optimal, itu sudah cukup untuk mengatasinya,” pungkas Menag ini. (Ivan)