
Peta wilayah terdampak kekeringan di Jatim (dok bmkg)
BPBD menyebutkan per September ini ada 905 desa dari 28 kabupaten/kota yang terdampak kekeringan dengan jumlah kartu keluarga (KK) yang terdampak mencapai 655.277 atau total 1.664.433 jiwa.
Adapun 28 wilayah yang mengeluarkan status darurat kekeringan itu adalah Kabupaten Lamongan, Bangkalan, Bondowoso, Gresik, Lumajang, Situbondo, Sampang, Pamekasan, Banyuwangi, Bojonegoro.
Selanjutnya Kota Batu, Kabupaten Blitar, Ponorogo, Jombang, Tulungagung, Nganjuk, Pacitan, Kabupaten malang, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Probolinggo, Ngawi, Kabupaten Madiun, Magetan, Trenggalek, Jember, Kabupaten Pasuruan, dan Sumenep.
BPBD Jawa Timur pun telah melakukan dropping air bersih untuk meminimalisir dampak dari kekeringan itu. Di antara kabupaten/kota yang terdampak kekeringan, Kabupaten Bojonegoro menjadi salah satu daerah yang menjadi perhatian khusus dari BPBD Jatim.
"Yang jadi perhatian sekarang posisinya paling banyak di Bojonegoro. Ada 106 titik desa terdampak kekeringan," tukas Gatot. (int)