Gubernur Khofifah mengatakan, bahwa bantuan kemanusiaan yang dilepas ini merupakan bentuk solidaritas bersama. Melalui kerjasama dengan berbagai pihak termasuk dari dunia usaha, lembaga kemanusiaan, organisasi relawan dan masyarakat sipil. Serta juga dibawah koordinasi sejumlah ormas seperti IKA Unair, MUI Jatim, PWNU Jatim, Muslimat NU, PW Muhamamdiyah Jatim dan LDII Jatim.
"Bismillah hari ini kita melepas bantuan kemanusiaan untuk saudara-saudara kita di Palestina. Kami berterima kasih pada semua pihak yang terlibat dalam upaya penggalangan bantuan ini. Terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Jawa Timur yang sudah memberikan komitmen dan solidaritas kemanusiaan yang kita berangkatkan pada pagi hari ini," ungkapnya.
Lebih lanjut ia menegaskan, bantuan yang akan disalurkan kepada masyarakat Palestina ini merupakan salah satu bentuk solidaritas nyata warga Jatim demi meringankan beban penderitaan masyarakat yang terdampak konflik kemanusiaan di Gaza.
Ia menambahkan, bantuan yang dikirimkan tidak hanya berupa materi tetapi juga doa dan harapan agar saudara saudara di Palestina dapat segera merasakan keadilan, kedamaian, keamanan dan kesejahteraan.
"Allhamdulillah atas syukur nikmat Allah SWT hari ini mempertemukan kita dalam kebersamaan, kebersaudaraan, kebersatuan sehingga seluruh energi positif dan kolaborasi yang kuat kita bisa memberangkatkan bantuan kemanusiaan untuk warga Palestina," tegasnya.