Menurutnya mempertahankan WTP merupakan sebuah reputasi dalam menunjukkan kinerja pemerintah atau good governance telah diterapkan di Jawa Timur.
"Capaian WTP ini diharapkan dapat memberikan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut diindikasikan melalui pertumbuhan ekonomi di masing masing daerah. Jatim bersama kabupaten/kota patut berbangga atas seluruh capaian yang diterima hari ini," tegasnya.
Sementara itu, sebagai bentuk apresiasi atas pencapaian bagi daerah yang berhasil memperoleh predikat 10 tahun berturut-turut, Gubernur Khofifah memberikan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) senilai Rp. 10 Milliar kepada masing masing Pemerintah Daerah yang akan dialokasikan di Tahun Anggaran 2023.
Adapun daerah yang berhasil mendapatkan BKK di tahun 2023 adalah Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Ponorogo dan Kota Surabaya yang berhasil memperoleh predikat 10 tahun berturut turut memperoleh opini WTP.
Sebelumnya, BKK pada Tahun Anggaran 2022 juga telah diterima oleh Kota Blitar yang telah memperoleh Opini WTP sebanyak 12 kali berturut-turut dan juga Kota Malang yang telah memperoleh Opini WTP sebanyak 11 kali berturut-turut. (int)