Berita

Pemprov Jatim Luncurkan Program Perlindungan Sosial Dampak Inflasi dan Kenaikan BBM, Rp 257 Miliar

Pemprov Jatim Luncurkan Program Perlindungan Sosial Dampak Inflasi dan Kenaikan BBM, Rp 257 Miliar
Khofifah Indar Parawansa saat peluncurkan program perlindungan sosial penanganan dampak inflasi dan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Kick Off rangkaian peringatan Hari Jadi ke-77 Provinsi Jawa Timur Tahun 2022 di Halaman Kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan 110 Surabaya, Jum’at (16/9).

“Ada beberapa hal yang kita ingin bangun komitmen dan plan of action bersama untuk bisa menyegerakan pengendalian inflasi dalam berbagai bentuk bantalan ekonomi dan bantalan sosial. Tentunya ini diharapkan bisa membangun semangat kita untuk bisa mewujudkan optimisme Jatim Bangkit,” katanya.

 

Ditegaskan Gubernur Khofifah, skema pembiayaan yang digelontorkan Pemprov Jatim totalnya sebesar Rp 257 Miliar. Total anggaran tersebut tersebar dalam banyak program.

 

“Ada berbagai program bantalan sosial dan perlidungan sosial yang kita luncurkan. Semoga bisa menjadi penguat sektor-sektor yang terdampak,” tegas  Gubernur Khofifah.

 

Rincinya terdiri dari, pemberian Top Up Bantuan bagi Penerima Program Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD) sebesar Rp. 600.000 per orang  untuk 4.000 orang sasaran dengan total bantuan senilai Rp. 2,4 Miliar.

Baca Juga : Pemprov Jatim Resmikan Kawasan Kuliner Halal Pertama di Jatim
Bagikan :