Berita

EJI 2022 Jadi Momentum Peningkatan Realisasi Investasi di Jatim

EJI 2022 Jadi Momentum Peningkatan Realisasi Investasi di Jatim
Dok humas Jatim

 

Khofifah menambahkan,di antara provinsi-provinsi lainnya di pulau Jawa, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur adalah yang tertinggi. Tercatat ekonomi Jatim pada kuartal II 2022 tumbuh 5,74% (y-o-y), sementara Jakarta (5,59%), Jabar (5,68%), Banten (5,70%), Jateng (5,66%), dan DIY (5,20%). Ekonomi Jatim juga mengalami pemulihan yang cepat, yang ditunjukkan dengan capaian pertumbuhan yang lebih tinggi dari nasional (5,44%) sebagaimana kondisi sebelum pandemi.

 

“Dari sisi lapangan usaha, PDRB Jatim kuartal II 2022 didominasi oleh sektor Industri Pengolahan yang memberikan kontribusi sebesar 30,31%, sektor Perdagangan dengan kontribusi 18,42%, dan sektor Pertanian (11,95%),”beber Khofifah.

Mantan Mensos RI ini merinci, dari sisi pengeluaran, sumbangsih terbesar diberikan oleh Konsumsi Rumah Tangga dengan proporsi 60,09%, disusul Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) yang berkontribusi sebesar 26,59%. Kontribusi PMTB yang merupakan entitas investasi dalam struktur perekonomian perlu terus diberikan penguatan. Mengingat arahan Bapak Presiden RI bahwa investasi merupakan motor penggerak pertumbuhan ekonomi, sekaligus jangkar pemulihan ekonomi. Dalam konteks itulah, inisiasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Penanaman Modal dan PTSP Jatim untuk menggelar kegiatan ini, menemukan titik relevansi dan urgensinya.

 

Selain itu sambung Khofifah, pertumbuhan ekonomi tersebut juga didukung dengan iklim investasi yang kondusif. Hal ini terbukti melalui capaian realisasi investasi Jawa Timur yang dirilis oleh Kementerian Investasi/BKPM RI pada kuartal II  Tahun 2022 sebesar Rp. 29,9 Trilyun, yang terdiri dari realisasi investasi PMA sebesar Rp. 11,3 Trilyun dan realisasi investasi PMDN sebesar Rp. 18,6 Trilyun. Realisasi Investasi Jawa Timur ini meningkat 69,2% (year on year), sementara Nasional tumbuh sebesar 35,5% (year on year).

Baca Juga : Wali Kota Eri Cahyadi Buka-Bukaan Soal Tantangan Anggaran Pembangunan Surabaya
Bagikan :