Berita

Pimpin Misi Dagang Jatim-Sulut, Khofifah Optimis Kerjasama Antar Daerah Mampu Dorong Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat dan Tekan Laju Inflasi

Pimpin Misi Dagang Jatim-Sulut, Khofifah Optimis Kerjasama Antar Daerah Mampu Dorong Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat dan Tekan Laju Inflasi
Gubernur Khofifah saat memimpin gelaran Misi Dagang dan Investasi antara Jawa Timur dan Sulawesi Utara di Sintesa Peninsula Hotel, Kamis (25/8).

Transaksi  dimulai  pukul 09.00  WITA dengan serangkaian perkenalan pedagang kedua provinsi  serta peragaan busana tenun dan batik dari kedua provinsi. Sementara pembukaan dilakukan pada pukul 11.45 dengan ditandai  pemukulan alat musik khas Sulawesi Utara berupa Tambor oleh Gubernur Khofifah dan Wagub Sulut Steven Kandouw, delapan jam   berikutnya pukul 18.00 WITA, transaksi ditutup, tercatat total  40 transaksi mencapai  Rp 159 miliar.

 

Dalam misi dagang kali ini, Khofifah membawa 38 pelaku usaha asal Jatim untuk memasarkan hasil usahanya. Antara lain produk tas anyam, produk tile (granit dan keramik), batik tulis, jasa kepelabuhanan, olahan ikan, olahan kopi dan cokelat, beragam  produk holtikultura dan sebagainya.

 

Sementara dari Provinsi Sulawesi Utara menghadirkan sebanyak 100 pelaku usaha yang bergerak diberbagai bidang. Diantaranya, olahan ikan atau frozen food, arang batok kelapa, rempah, produk holtikultura, gula aren,  sarang burung walet dan masih banyak lagi.

 

“Tahun 2021  kita sempat mengalami defisit perdagangan eksport luar negeri  karena kelangkaan kontainer, sehingga ekspor  ke luar negeri Jatim agak  terhambat . Namun di tahun yang sama, tahun 2021 neraca perdagangan antar daerah surplus Rp 233,02 triliun,” jelasnya detil

Baca Juga : Prabowo Pantau Hasil Quick Count Pilkada 2024
Bagikan :