Selain itu, Mami Mizutori juga mengapresiasi keberhasilan Bali dalam penyelenggaraan ajang internasional seperti pertemuan IMF dan Bank Dunia pada Tahun 2018 lalu. Penunjukan Bali sebagai tuan rumah GPDRR ke-7 dinilai Mami Mizutori sebagai keputusan yang tepat.
“Event global bisa terselenggara dengan baik di Bali. Saya yakin, Kita bisa bangkit dari pandemi ini dengan bekerjasama untuk pengurangan dampak bencana serta bangkit bersama dengan banyak pemerintahan di negara lain,” ujar Mami Mizutori.
Dalam kunjungan ke Bali, Perwakilan Khusus Sekjen PBB untuk Pengurangan Risiko Bencana Mami Mizutori juga mengadakan pertemuan dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) serta Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang membahas mengenai persiapan GPDRR ke-7.
Turut mendampingi Mami Mizutori dalam kunjungan dua orang penerjemah dari Sekretariat Kabinet yaitu Muhammad Ersan Pamungkas dan Muhardi sebagai juru bahasa. (ayu)