“Koordinasi berikutnya adalah bahwa ada pengalihan arus lalu lintas yang bisa menjaga suplai logistik aman, karena yang melewati jembatan ini bukan hanya untuk masyarakat Jawa Timur. Tapi juga logistik untuk masyarakat Bali, NTB dan Indonesia Timur yang dibawa melalui Tanjung Perak," lanjut Khofifah.
Sebagai pengalihan arus, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Polda serta Polres setempat akan melakukan rekayasa lalu lintas. Dimana pengalihan arus diterapkan untuk kendaraan berat dari arah Surabaya akan dialihkan masuk ke Tol Kebomas dan keluar di Tol Manyar. Selain itu juga dapat melalui jalan raya Deandles ke arah Paciran, dari Paciran menuju ke arah Sukodadi.
Sedangkan untuk kendaraan kecil yang hendak melintasi Jembatan Ngaglik, dapat melewati jembatan di sisi kiri dengan jarak space 5 m dan sisi kanan dengan space 3 m. Selain itu, kendaraan kecil dari arah Surabaya dapat dialihkan melalui pertigaan Depan Lamongan Plaza ke kanan dan keluar ke Sukodadi.