Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga meminta para gubernur untuk menyikapi situasi global terkini. "Dunia pada situasi tidak mudah, baik karena disrupsi kronis akibat revolusi industri 4.0 ditambah lagi kekacauan karena pandemi, ditambah lagi urusan yang namanya perang,” ujar eks Wali Kota Solo itu.
Menurut Jokowi, akibat situasi global yang tak menentu itu, terjadi krisis energi dan krisis pangan. Krisis tersebut bisa berdampak kepada Indonesia.
“Harga minyak dunia naik dua kali lipat, belum gas, belum lagi kelangkaan pangan, yang menyebabkan harga-harga juga akan melonjak,” ujar Presiden.