"Tidak melulu soal memegang cangkul tapi bagaimana mengolah lahan secara komunal menggunakan teknologi," katanya.
Para peserta program transmigrasi diharapkan dapat memilik gambaran jelas apa yang dilakukan di daerah transmigrasi
"Sehingga dari hulu ke hilir jelas, sehingga tidak ada daerah transmigrasi yang ditinggalkan karena dipandang tidak cukup bisa memberikan masa depan yang menjanjikan," imbuhnya.
Yang kedua, adalah kesadaran terhadap potensi radikalisme. Hal ini menjadi penting disoroti karena radikalisme turut menjadi ancaman bangsa.