Mantan Mensos RI itu mengatakan keuntungan menjadi desa devisa adalah mendapatkan dukungan pembiayaan, perluasan akses pasar serta desain baru dari LPEI yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas desa tersebut. Sehingga dampaknya akan bisa dirasakan langsung oleh pelaku industri kreatif warga setempat.
Selain bantuan pembiayaan, lanjutnya, desa devisa juga akan mendapatkan pendampingan guna meningkatkan nilai jual dari produk yang dihasilkan desa devisa tersebut. Diantaranya dengan mendatangkan designer yang akan membantu mendesain produk sesuai dengan permintaan pasar dari negara tujuan. Juga akan dibantu dalam perluasan akses marketnya.
"Bulan Maret ini mudah-mudahan LPEI pusat akan datang ke Jatim lagi untuk melakukan assestmen, Jadi semua proses sampai persetujuan desa devisa adalah oleh LPEI pusat atas usulan Disperindag provinsi, Disperindag provinsi akan mengajak dulu tim LPEI Jatim," jelasnya.