Untuk diketahui, hingga pukul 16.00 WITA, total transaksi yang tercatat dalam Misi Dagang mencapai Rp.104,91 M.
Mengamati kultur budaya antara Jatim dan Sulteng yang cenderung serupa, Khofifah mengatakan bahwa dirinya memiliki komitmen yang sama dengan Gubernur Sulawesi Tengah Rusdi Mastura untuk mendorong Kabupaten/Kota menuju kemandirian fiskal.
Kemandirian tersebut, kata Khofifah, bisa dilihat melalui perbandingan antara PAD dengan total penerimaan daerah. Oleh karenanya, penting untuk melakukan pembayaran pajak bagi perusahaan cabang di daerah cabang tersebut berdiri.
Masih dalam sambutannya, Khofifah menuturkan bahwa kekuatan perdagangan antara Jatim dengan Sulteng memiliki konektivitas dan sinergitas yang potensial. Bahkan Partnership transaksi dagang Jatim-Sulteng sangat produktif.