SURABAYA, PustakaJC.co – Di situasi yang serba sulit saat ini ternyata tidak menghentikan langkah perempuan-perempuan di Jawa Timur untuk hadir di garda terdepan. Tak sedikit perempuan turun dan menjadi penggerak sosial dengan membangun kesadaran masyarakat di berbagai daerah. Sebagai contoh banyaknya perempuan tenaga kesehatan, yang mengambil peran penting dalam memerangi covid-19, sekaligus sebagai penjaga bagi keluarganya.
“Jadi momentum peringatan hari ibu tahun 2021 ini, saya harap mampu dijadikan momentum untuk terus mengubah cara pandang kita, bahwa tantangan masa depan tidaklah sama dengan tantangan hari ini,” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Kependudukan (DP3AK) Jawa Timur, Restu Novi Widiani, di acara Talkshow Pencegahan kekerasan Terhadap Perempuan Sebagai Rangkaian Peringatan Hari Ibu (PHI) ke 93 tahun 2021 di Hotel Aston Inn Surabaya, Rabu (15/12/2021).
Lebih lanjut Restu Novi Widiani menjelaskan perempuan memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional baik sebagai pekerja maupun pengusaha yang dapat memberikan kontribusi besar pada pembangunan nasional.
