Berita ini disupport oleh BPKAD Jatim
SURABAYA, PustakaJC.co - Gubernur Jawa Timur mewanti-wanti pejabat publik dan jajaran aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jatim dan seluruh ASN se-Jatim untuk menjaga integritas yang tinggi jangan sampai terjerat tindakan tidak terpuji melakukan korupsi.
Menurutnya, ada sejumlah area yang sangat rawan yaitu perencanaan anggaran, dana hibah dan bansos, pajak dan retribusi, pengadaan barang dan jasa, sektor perizinan, tata kelola dana desa, manajemen aset, dan jual beli jabatan.
"Jika kita ingin menjaga nama baik dan kehormatan keluarga, anak, istri, suami dan keluarga di rumah. Kehormatan dan marwah serta kepercayaan masyarakat terhadap institusi kita, jangan pernah terlintas apalagi melakukan korupsi," ungkap Khofifah pagi ini di Gedung Negara Grahadi, Surabaya,Kamis (9/12/2021).