SURABAYA, PustakaJC.co - Tak banyak yang menyadari bahwa sikat gigi bisa menjadi tempat berkembang biaknya kuman, terutama setelah seseorang mengalami penyakit seperti batuk, pilek, atau flu. Meski terlihat bersih, bulu sikat gigi sebenarnya bisa menyimpan virus dan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi ulang apabila tidak segera diganti setelah sembuh.
Dikutip dari SINDOnews.com , Diana Rafika Sari, mengulas pentingnya mengganti sikat gigi pasca sakit. Para ahli kesehatan menegaskan bahwa hanya membilas sikat gigi dengan air tidak cukup untuk membasmi mikroorganisme berbahaya. Virus seperti flu dan rhinovirus, serta bakteri seperti Streptococcus, bisa bertahan di permukaan lembap selama berjam-jam, bahkan berhari-hari.
Menurut Dr. Kunal Sood, dokter spesialis gigi yang dikutip dari Times of India, meskipun terlihat bersih, sikat gigi dapat menjadi tempat berkembangnya berbagai mikroba, termasuk jamur dan bakteri yang membentuk lapisan biofilm, terutama jika disimpan di lingkungan yang lembap seperti kamar mandi.