Untuk mendapatkan gambaran lebih jelas, tim PustakaJC.co mewawancarai pasangan yang baru saja menyelesaikan proses ganjuran, Farikh dan Novi.
Farikh, calon mempelai pria, menjelaskan bahwa dalam tradisi ganjuran, perempuan memiliki peran aktif dalam melamar.
"Terkadang tidak selalu laki-laki yang melamar duluan, akan tetapi perempuan juga bisa melamar sebab tradisi." Katanya diawal wawancara, Minggu, (19/1/2025). Hal ini menunjukkan bahwa tradisi ini memberikan ruang bagi perempuan untuk menunjukkan keberanian dan inisiatif dalam hubungan.
Di sisi lain, Novi menambahkan pandangannya keberanian perempuan dalam melamar. Ia merasa bahwa tindakan ini sangat positif dan mencerminkan kepercayaan diri. "Terkait perempuan melamar duluan menurutku keren, jadi kelihatan berani dan percaya diri mengejar yang aku mau."