Dialog yang merupakan bagian dari proses diseminasi praktik penguatan MB, dibuka dengan persembahan istimewa Tari Saman yang dibawakan oleh para mahasiswa dari unit kebudayaan Aceh, ITB.
Suyitno menilai ITB sangat inspiratif. Banyak hal yang bisa menjadikan lesson learned, meskipun di tengah-tengah kesibukannya yang pasti sangat padat, para mahasiswa ITB tetapi masih bisa berkreasi seni.
“Seperti kata orang bijak, logika melahirkan ilmu sains, etika melahirkan norma, estetika melahirkan keindahan. ITB bisa mengintegrasikan tiga hal itu, logika, norma, sekaligus etika,” ujar Suyitno.