SURABAYA, PustakaJC.co - Kopi tidak hanya diseduh dengan dripper maupun tubruk saja. Di beberapa negara ini ternyata masih dilestarikan budaya minum kopi yang unik secara turun temurun.
Kopi lebih banyak dikenal sebagai minuman yang dibuat dengan dripper, mesin espresso hingga teknik penyeduhan tubruk yang mengeluarkan rasa pekat. Ternyata banyak budaya minum kopi yang memiliki cara-cara unik dan tersebar di banyak negara di dunia.
Kopi bukan sebuah minuman yang bau populer akhir-akhir ini saja. Tradisi minum kopi sebenarnya sudah diturunkan sejak zaman nenek moyang sehingga banyak budaya minum kopi yang masih dijaga dan dilestarikan di negara asalnya.
Ada negara yang ternyata mendapatkan kebudayaan minum kopinya dari seorang biarawan yang tidak sengaja memanggang biji kopi. Ada juga negara yang menjaga tradisinya dengan cara memblokade kafe populer beroperasi di sana.
Berikut budaya unik minum kopi di dunia menurut Mashed:
1. Ethiopia
Negara Ethiopia dikenal sebagai kampung halaman biji kopi arabika. Menurut sejarah, konsumsi kopi awalnya dilakukan oleh seorang penggembala kambing untuk mendapatkan energi lebih membawa ternaknya berkeliling.
Di Ethiopia, biji kopi akan dipanggang menggunakan arang dan diseduh dalam jebena atau cawan penyeduh kopi khusus. Beberapa bahan yang umum ditambahkan ke dalam secangkir kopi seperti gula, garam atau mentega.
2. Kolombia
Kolombia dikenal sebagai produsen biji kopi terbanyak dari rumpun negara di kawasan Amerika Selatan. Masyarakat Kolombia secara tradisi memiliki cara penyeduhan kopi yang unik.
Kain semacam kaos kaki akan disiapkan untuk memasukkan kopi yang sudah dihaluskan. Kemudian air panas akan dituangkan ke bagian atasnya dan didiamkan hingga tersaring dengan sempurna.
3. Kuba
Tanaman kopi yang tumbuh di Kuba mampu subur secara alami tanpa penggunaan pestisida pada tanah pegunungan. Masyarakat Kuba lebih senang menyeruput kopi yang diseduh dalam bentuk espresso.
Tetapi perjalanan penyajian kopi di Kuba sudah begitu banyak mengalami perubahan. Awalnya penyeduhan kopi di Kuba menggunakan teknik yang mirip dengan Kolombia tetapi pada tahun 1930an orang Italia masuk dan mengajarkan cara menyeduh kopi yang lebih modern.
4. Italia
Italia merupakan negara yang identik dengan budaya minum kopinya yang kuat. Banyak aturan khusus yang kemudian menjadi etika tak tertulis cara minum kopi yang baik dan benar.
Bahkan selama 47 tahun Italia menolak kehadiran jejarin kafe Starbucks untuk masuk ke negaranya karena dikhawatirkan akan merusak budaya minum kopi mereka. Hingga kini kopi seperti cappucino, caffe latte dan espresso menjadi minuman favorit masyarakat Italia.
5. Turki
Sebuah budaya unik minum kopi di Turki hingga hari ini masih terjaga dengan baik. Bahkan turis yang datang dari mancanegara rasanya belum lengkap jika tidak mencicipi kopi Turki yang dijajakan pada kedai-kedai sederhana.
Sejak tahun 2018, cara orang Turki memasak kopi dengan pasir panas bahkan tercatat pada UNESCO List of Tangible Cultural Heritage of Humanity. Ternyata kopi pertama kali disajikan dengan cara penyeduhan khas Turki ini telah dilakukan sejak abad ke-16 pada masa Ottoman Empire.
6. Yunani
Pernah memesan kopi frappe yang creamy, foamy dan menyegarkan? Ternyata frappe pertama kali disajikan di Yunani dan tercatat sebagai salah satu budaya kuliner mereka.
Menurut catatan sejarahnya, frappe pertama kali disajikan pada tahun 1950an saat produsen kopi instan mengeluarkan produk pertamanya. Kopi ini benar-benar menggunakan campuran kopi instan dan susu yang dikocok hingga berbuih.
7. Arab Saudi
Masyarakat asli Arab Saudi menganggap kopi sebagai minuman yang sakral dan memiliki makna penting. Kopi menjadi salah satu minuman yang wajib disajikan untuk tamu yang datang ke rumah.
Tuan rumah tidak boleh menuang kopi terlalu banyak dan harus selalu memerhatikan ketika kopi tamunya sudah habis untuk diisi kembali. Konon cara ini dipercaya untuk menyajikan kopi yang selalu segar bagi tamu yang berkunjung. (int)
