Papeda adalah makanan yang paling terkenal di Papua, terutama di Sorong. Terbuat dari sagu yang dimasak hingga memiliki tekstur kental dan lengket, papeda memiliki rasa yang cukup netral, mirip dengan nasi. Makanan ini biasanya disajikan dengan lauk-pauk berkuah, seperti ikan tongkol kuah kuning.
Keistimewaan papeda terletak pada rempah-rempah yang digunakan, seperti kunyit, jahe, dan serai, yang memberikan rasa pedas, segar, dan gurih. Selain sebagai makanan pokok, papeda juga memiliki nilai budaya yang tinggi, bahkan dalam beberapa upacara adat, papeda menjadi hidangan utama yang harus disajikan, terutama dalam acara kelahiran anak pertama atau perayaan adat lainnya.
Kue lontar adalah camilan manis khas Sorong yang memiliki tekstur renyah di luar namun lembut di dalam. Kue ini berbentuk menyerupai pie dan menggunakan bahan utama tepung terigu serta susu, yang memberikan rasa yang mirip dengan pie susu. Kue lontar menjadi favorit dalam setiap acara, baik itu perayaan hari besar keagamaan seperti Natal maupun Lebaran. Dengan aroma yang harum dan rasa yang manis, kue ini menjadi oleh-oleh wajib yang sering dibawa oleh wisatawan setelah berkunjung ke Sorong.
Walau terdengar asing dan bahkan ekstrem, sate ulat sagu adalah salah satu makanan yang penuh khasiat dan telah menjadi bagian penting dari budaya Papua. Ulat sagu yang berasal dari batang pohon sagu ini memiliki kandungan protein yang tinggi dan kolesterol rendah, membuatnya menjadi pilihan sehat untuk mengisi energi.
Baca Juga :
Cara Mudah Menanam Tauge Sendiri di Rumah