4. Waktu Memasak
Perbedaan lain yang cukup mencolok adalah durasi memasaknya. Beras biasa umumnya dapat matang dalam waktu sekitar 20-30 menit. Sebaliknya, beras ketan membutuhkan waktu lebih lama, sekitar 45-60 menit. Oleh karena itu, untuk mempercepat proses pemasakan, beras ketan biasanya direndam terlebih dahulu selama beberapa jam atau semalaman agar teksturnya lebih lunak sebelum dimasak.
5. Perbedaan Harga
Dari segi harga, beras ketan umumnya lebih mahal dibandingkan beras biasa. Namun, beras biasa dengan kualitas premium atau super juga bisa memiliki harga yang lebih tinggi daripada beras ketan. Secara umum, beras biasa lebih terjangkau dibandingkan beras ketan yang memiliki proses pengolahan lebih khusus.
6. Perbedaan Cara Penyajian
Perbedaan terakhir terletak pada cara penyajiannya. Beras biasa umumnya disajikan sebagai nasi dan disantap bersama lauk pauk. Sementara itu, beras ketan yang memiliki tekstur lebih lengket setelah dimasak lebih sering digunakan dalam makanan manis atau camilan, seperti ketan serundeng atau mango sticky rice yang dipadukan dengan mangga dan santan.
Dengan memahami perbedaan-perbedaan ini, kamu bisa lebih mudah membedakan beras ketan dan beras biasa serta menggunakannya sesuai kebutuhan. Jangan sampai salah pilih, ya! (nov)