Produsen gempol pleret asal Desa Karangwuni, Widodo mengutarakan mewarisi resep minuman ini dari kakek buyutnya. Karena itu dirinya meyakini bahwa minuman ini berasal dari Desa Karangwuni.
“Jadi es gempol pleret itu minuman asli Solo Raya, bukan dari Semarang,” ucapnya.
Desa Karangwuni sendiri sangat identik dengan sentra gempol pleret. Sebab banyak warganya yang menjadi produsen gempol pleret, maupun penjual minuman ini.Bahkan sampai beberapa generasi.
Memburu Kelezatan Bubur Samin yang Jadi Primadona Kota Solo saat Ramadan
Widodo menyebut saat ini ada sekitar 9 warga Karangwuni yang menjadi produsen gempol pleret, dan sekitar 15 orang menjual minuman ini. Bahkan sampai merantau ke luar kota seperti Semarang.
“Yang merantau jualan es gempol pleret masih ada sampai sekarang, seperti di Semarang,” pungkasnya. (int)