Kuliner

Sayuran untuk Kaum Vegan yang Bisa Gantikan Protein Telur

Sayuran untuk Kaum Vegan yang Bisa Gantikan Protein Telur
Dok veganid

SURABAYA, PustakaJC.co - Beberapa makanan nabati tinggi protein cocok untuk alternatif makanan bagi pelaku vegan dan vegetarian. Sayuran berprotein ini dapat gantikan konsumsi telur.

 

Setiap orang memiliki pola diet yang disesuaikan dengan kebutuhan tubuhnya masing-masing. Salah satu yang banyak dilakukan adalah melakukan diet vegan atau vegetarian yang berarti melepas sebagian besar bahkan sepenuhnya asupan protein hewani.

 

Tetapi ada kewajiban yang harus dilakukan dengan mencari alternatif asupan pengganti berupa makanan nabati yang lebih rendah lemak. Bukan hal yang mudah untuk menemukan makanan nabati dengan kandungan protein yang menyerupai bahan makanan hewani.

 

Salah satunya untuk menggantikan telur ayam yang kebutuhan proteinnya penting untuk dipenuhi. Ternyata ada beberapa sayuran tinggi protein yang disebut cocok untuk menggantikan asupan telur ayam bagi pelaku vegan dan vegetarian.

 

Berikut ini 5 sayuran tinggi protein untuk menggantikan telur menurut Health Shots.

 

1. Brokoli

Brokoli menjadi bahan makanan yang diungkapkan oleh ahli gizi memiliki kandungan protein yang tinggi. Brokoli juga disebutkan lebih sehat karena kadar lemaknya yang sangat rendah bahkan hampir tidak ada.

 

Dibalik warna hijau dan bentuknya yang unik, brokoli menyimpan banyak vitamin, mineral dan antioksidan yang diperlukan oleh tubuh. Selain itu mineral seperti folat, mangan, potassium, fosfor, vitamin K dan C juga terkandung di dalamnya dan dapat menjaga kesehatan tubuh.

 

Brokoli termasuk salah satu sayuran yang mudah untuk didapatkan dan cocok untuk diolah menjadi berbagai hidangan enak. Lebih lengkapnya lagi, brokoli juga memiliki senyawa glukosinolat yang dapat melawan pembentukan sel kanker.

 

2. Kacang polong

Bentuknya yang kecil ternyata kacang polong menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan. Kacang polong menjadi daftar sayuran selanjutnya yang tinggi akan protein dan serat.

 

Berbeda dengan jenis kacang-kacangan yang lain, kacang polong memiliki kandungan lemak dan kolesterol yang rendah. Tetapi sayuran ini secara alami mengandung mangan, zat besi, fosfor, folat, zinc, dan magnesium sebagai asupan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.

 

Tak berbeda dengan brokoli, kacang polong juga bermanfaat untuk mencegah kanker melalui kandungan fitonutrien bernama coumestrol. Sejak masa lampau kacang polong banyak diolah sebagai campuran pada kari, salad atau makanan lain yang kamu sukai.

 

3. Jagung manis

Berdasarkan ciri-ciri dan karakteristiknya, jagung manis digolongkan oleh ahli menjadi bagian dari sayur-sayuran. Sayur berwarna kuning cerah dengan rasa manis ini ternyata rendah lemak dengan kadar proteinnya yang tinggi.

 

Konsumsi satu buah jagung manis berukuran besar diungkapkan mampu mencukupi 9% kebutuhan protein tubuh setiap harinya. Selain protein, pada jagung manis juga terdapat riamin, vitamin C, B6, folat, magnesium, fosfor dan magnesium yang dibutuhkan oleh seluruh organ tubuh.

 

Rasanya yang enak juga membuat jagung manis akan mudah diterima pada lidah anak-anak maupun orang dewasa. Agar lebih enak jagung manis dapat diolah menjadi makanan seperti sup, salad, jagung rebus atau hidangan apapun yang diinginkan.

 

4. Kembang kol

Memiliki bentuk yang unik mirip brokoli, ternyata kembang kol tak kalah tinggi kandungan proteinnya. Kembang kol menjadi salah satu sayuran yang paling banyak digunakan dalam berbagai hidangan di seluruh dunia.

 

Dibalik bentuknya yang unik, kembang kol menyimpan kandungan potassium, mangan, magnesium, fosfor, kalsium, vitamin C, K dan zat besi. Kandungan nutrisinya ini baik untuk menjaga kesehatan otot, tulang hingga mencegah anemia.

 

Kembang kol yang rendah lemak ini juga memiliki molekul bernama glukosinolat yang manfaatnya luar biasa. Molekul tersebut berperan sebagai antikanker dan antiinflamasi ketika dicerna dan masuk ke dalam tubuh.

 

5. Bayam

Bayam dikenal menjadi salah satu sayuran hijau terbaik diantara yang lainnya. Hal ini lantaran nutrisinya yang begitu padat dan paling mudah untuk dikonsumsi.

 

Pada bayam protein berpadu dengan asam amino yang berkontribusi untuk mencukupi 30% kalori sehat pengganti bahan makanan hewani. Bayam juga menjadi sayuran kedua dengan kadar kandungan protein tertinggi.

 

Di dalam daun bayam terkandung banyak jenis vitamin seperti vitamin A, K dan C yang dapat melindungi sistem imunitas tubuh. Selain mencukupi kebutuhan protein, banyak juga dapat membantu menyehatkan penglihatan, menjaga kelancaran aliran darah dan manfaat sehat lainnya. (int)

Baca Juga : Sayur ini Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat
Bagikan :