Kuliner

Mengenal Kue Tradisional Khas Yogyakarta

Mengenal Kue Tradisional Khas Yogyakarta
Dok tokopedia

 

4. Yangko

Kotak dan kenyal. Itulah ciri khas yangko. Ya, yangko punya wujud kotak seperti batu bata berukuran kecil namun bertekstur kenyal. Tampilannya pun biasanya berwarna-warni.

 

Sibakuljogjamencatat bahwa yangko terbuat dari adonan dari tepung ketan yang diberi gula halus. Komposisi ini membuat yangko memiliki sensasi rasa manis sekaligus gurih ketika dimakan. Yangko juga punya isian, yaitu kacang yang bikin rasanya jadi lebih nikmat.

 

Seperti kue kipo, yangko juga berasal dari daerah Kotagede. Hanya saja, yangko lebih populer sebagai oleh-oleh khas Jogja. Seperti halnya bakpia, yangko dapat dengan mudah ditemui di berbagai tempat wisata, terminal bus, dan stasiun kereta api dan biasanya dikemas dalam bungkusan khusus sehingga bisa langsung diberikan kepada penerima oleh-oleh.

 

Berhubung Kotagede dulunya adalah kawasan kerajaan, sejarah yangko juga sangat melekat dengan eksistensi Kerajaan Mataram Islam pada masa lampau. Konon, yangko dulunya adalah makanan pada bangsawan dan pejabat kerajaan. Dulu harga yangko termasuk mahal sehingga tidak semua kalangan bisa menikmatinya seperti sekarang.

 

Ada pula kisah mengenai keberadaan yangko dalam perjuangan Pangeran Diponegoro. Menurut kisah itu, yangko adalah makanan yang dibawa Pangeran Diponegoro saat bergerilya melawan penjajah. Yangko yang awet dan tidak mudah basi menjadi pilihan untuk cadangan makanan Pangeran Diponegoro.

Baca Juga : Ini Delapan Penyakit Serius yang Bisa Dicegah dengan Air Rebusan Daun Sirih
Bagikan :