Komunitas

PKK Jatim Tekankan Pentingnya Ketahanan Keluarga dan Pendidikan Wawasan Kebangsaan

PKK Jatim Tekankan Pentingnya Ketahanan Keluarga dan Pendidikan Wawasan Kebangsaan
Penjabat (Pj.) Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur Isye Adhy Karyono membuka kegiatan Penguatan Ketahanan Keluarga melalui Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba dan Pemantapan Wawasan Kebangsaan dalam Era Society 5.0 dan Optimalisasi Program Gelari Pelangi melalui Edukasi Pengenalan Kompetensi yang perlu dimiliki anak bagi Tim Penggerak PKK Kabupaten / Kota se Jawa Timur bertempat di Kantor TP PKK Provinsi Jatim, Rabu (17/7).

SURABAYA, PustakaJC.co - Penjabat (Pj.) Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur Isye Adhy Karyono membuka kegiatan Penguatan Ketahanan Keluarga melalui Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba dan Pemantapan Wawasan Kebangsaan dalam Era Society 5.0 dan Optimalisasi Program Gelari Pelangi melalui Edukasi Pengenalan Kompetensi yang perlu dimiliki anak bagi Tim Penggerak PKK Kabupaten / Kota se Jawa Timur bertempat di Kantor TP PKK Provinsi Jatim, Rabu (17/7).

 

Tak hanya sendiri, Isye didampingi Ketua Pokja I sekaligus Plt. Ketua DWP Jatim Fitri Bobby Soemiarsono, Staf Ahli Tim Penggerak PKK Jatim Theresia Soebagyo, Ketua Pokja II, III dan IV serta Ketua dan anggota Pokja Bakorwil 1 - 5 beserta jajarannya.

 

Dalam sambutannya, Isye menekankan pentingnya meningkatkan pemahaman dalam bidang ketahanan keluarga utamanya pencegahan penyalahan narkoba.

Pasalnya, ancaman dari penyalahgunaan narkoba adalah tantangan serius bagi setiap keluarga. Oleh karena itu, dukungan keluarga dan kader PKK sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba.

 

“Tim Penggerak PKK diharapkan dapat menjadi fasilitator, penyuluh dan relawan anti narkoba dalam membangun ketahanan keluarga dan masyarakat,” imbuhnya.

 

Selain itu, lanjutnya, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan pemantapan wawasan kebangsaan serta tidak kalah pentingnya optimalisasi edukasi pengenalan kompetensi bagi anak.

“Kegiatan ini hadir untuk menyosialisasikan pentingnya peran keluarga sebagai pondasi awal dalam pembentukan karakter individu,” ujar Isye.

 

“Keluarga menjadi tempat memenuhi kebutuhan fisik dan psikis, tempat berlindung yang utama, dan tempat anak untuk menjalankan peran - peran dan aktualisasi diri,” tambahnya.

 

Sedangkan dalam pemahaman tentang ketahanan keluarga, pendidikan wawasan kebangsaan juga diperlukan bagi kader PKK yang merupakan cara pandang masyarakat Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

“Pengetahuan tentang wawasan kebangsaan sangat penting sebagai bekal sosialisasi maupun pembinaan di masyarakat wilayah setempat,” tuturnya.

 

Sementara itu, Ketua Pokja I sekaligus Plt. Ketua DWP Provinsi Jatim Fitri Bobby Soemiarsono menyampaikan tujuan dari kegiatan ini yakni peningkatan kapasitas serta pemahaman bagi kader PKK dalam menggerakkan dan memberdayakan keluarga.

 

“Kami harap nantinya secara berjenjang setiap kader mampu memberikan dan melakukan komunikasi, informasi dan edukasi serta advokasi kepada setiap anggota keluarga di wilayahnya,” ungkap Fitri.

“Tidak hanya itu, melalui kegiatan ini kader PKK diharapkan mampu mensosialisasikan tentang pencegahan penyalahgunaan narkoba dan pemantapan wawasan kebangsaan dan optimalisasi program gelari pelangi,” pungkasnya.  (pstk01)

Baca Juga : Pastikan UMKM Kirim Permohonan Pakai NPPN untuk Gantikan PPh Final
Bagikan :