Komunitas

Perjuangan Kebaya dan Dangdut Jadi Warisan Budaya UNESCO

Perjuangan Kebaya dan Dangdut Jadi Warisan Budaya UNESCO
dok sohibindonesia

SURABAYA, PustakaJC.co - Tahun ini, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) sedikitnya mendorong dua elemen kebudayaan Indonesia terdapat sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) Dunia ke Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO).

 

Sebelumnya, pada 25 Maret 2022, Kemendikbudristek telah menominasikan empat elemen budaya Indonesia terdaftar sebagai WBTb UNESCO, yakni tenun Indonesia, reog, ramuan jamu, dan makanan tempe.

 

Pada Maret 2023, pemerintah resmi mendaftarkan kebaya Nusantara sebagai Intagible Heritage Culture (IHC) ke UNESCO. Indonesia memutuskan bergabung dengan Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Thailand dalam mengajukan kebaya sebagai warisan budaya takbenda dunia ke lembaga PBB tersebut. Empat negara ini mengajukan kebaya sebagai joint multinational nominations dalam kepada Intergovernmental Committee for Intangible Cultural Heritage and Humanity UNESCO.

Baca Juga : Pj. Gubernur Adhy Dorong Peradi SAI Lebih Vokal Tegakkan Keadilan di Indonesia dan Dunia
Bagikan :